Menjadi istri yang baik untuk suami adalah idaman setiap wanita yang berumah tangga. Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa pernikahan adalah lembaga paling sakral yang akan dialami setiap orang dan menjadi suatu titik pencapaian dalam hidup. Akan ada perpaduan antara dua insan dari segi gaya hidup, keinginan, tujuan, harapan ataupun pemikiran. Manis kan? Tapi kenyataannya tidaklah mudah seperti kedengarannya. Ada banyak hal yang selalu bisa menjadi penyebab timbulnya permasalahan. Disitulah peran seorang istri sangat diperlukan.
Image Courtesy of [photostock] FreeDigitalPhotos.net
Istri yang Baik untuk Suami
Setiap suami pasti mengidam-idamkan seorang istri yang baik, tapi memang sulit untuk menggambarkan kriteria apa yang menjadi pedoman disebut istri yang baik. Apakah istri yang baik itu harus bertubuh aduahi, pandai memasak, mampu mengatasi berbagai masalah, memberikan keturunan banyak atau berwajah menawan. Tentu saja, hal ini tidak dapat menjadi patokan karena kepribadian setiap orang berbeda-beda. Hal utama yang diperlukan adalah saling menyadari satu sama lain.
Jadi mana yang "benar" gambar istri yang baik untuk suami? Saya percaya bahwa Tuhan menciptakan setiap wanita pada dasarnya indah dan unik sehingga Anda tidak perlu terjebak dalam perangkap perbandingan dengan memikirkan hidup Anda perlu diukur terhadap orang lain. Ketika selalu melihat keindahan wanita dalam pernikahan Anda, pastilah istri ideal akan tampak.
Ini bukan daftar lengkap, tetapi ini adalah lima hal sangat praktis yang dapat dilakukan seorang istri untuk meningkatkan keharmonisan pernikahan:
1. Berikan Kepercayaan pada Suami Anda.
Kepercayaan pada suami selalu memberi dampak positif untuk pernikahan. Tentu saja, suami akan merasa menjadi orang yang paling diandalkan dan seolah-olah menaklukan dunia, sebaliknya jika tidak ada kepercayaan pada suami akan memberikan kesulitan melewati hari-hari bersama dan menjadi minder. Kepercayaan selalu bisa menjadi obat ketika melewati berbagai hal khususnya yang buruk dan salah satu cara membentuk keluarga bahagia. Suami Anda akan selalu berusaha menjaga kepercayaan Anda dengan selalu memberikan yang terbaik untuk Anda.
2. Jadilah Jati Diri Anda Sendiri
Dalam pernikahan tidak menutup kemungkinan akan ada faktor luar yang mempengaruhi baik dari pasangan Anda, keluarga atau lingkungan. Bisa saja ini memberi dampak positif, tetapi jangan pernah mencoba untuk mengubah Anda menjadi pribadi lain. Tetaplah menjadi istri yang baik untuk suami dengan pribadi yang indah dan unik sebagai anugerah dari Tuhan dengan tidak membanding-bandingkan diri atau hidup Anda dengan orang atau keluarga lain. Hal ini hanya akan membuat Anda merasa selalu ada yang kurang dalam pernikahan Anda. Jadi, tetaplah menjadi diri Anda sendiri.
3. Selalu Ciptakan Suasana Nyaman di Rumah.
Seperti yang sudah diketahui bersama, istri memiliki kekuasaan untuk mengatur kenyamanan di rumah, sehingga harus dapat memilah dan menentukan tindakan agar dapat tercapai satu hal yang baik. Sebagai istri yang baik, Anda harus benar-benar dapat membagi porsi di mana dorongan, tawa, disiplin, kerja keras, bersenang-senang, kasih sayang dan cinta semua mengalir menjadi sebuah harmoni. Anda juga harus bisa menghemat uang belanja sebagai ibu rumah tangga agar suami bisa semakin percaya.
Seperti yang sudah diketahui bersama, istri memiliki kekuasaan untuk mengatur kenyamanan di rumah, sehingga harus dapat memilah dan menentukan tindakan agar dapat tercapai satu hal yang baik. Sebagai istri yang baik, Anda harus benar-benar dapat membagi porsi di mana dorongan, tawa, disiplin, kerja keras, bersenang-senang, kasih sayang dan cinta semua mengalir menjadi sebuah harmoni. Anda juga harus bisa menghemat uang belanja sebagai ibu rumah tangga agar suami bisa semakin percaya.
4. Berikan Kepuasan Suami Anda di Ranjang.
Memang benar, seks bukanlah segalanya dalam pernikahan dan dibutuhkan lebih untuk membangun pernikahan yang kuat. Akan tetapi hampir tidak mungkin untuk membangun sebuah pernikahan yang kuat tanpa adanya hubungan intim. Bagi kebanyakan pria, kepuasan seksual adalah menjadi kebutuhan utama dalam pernikahan. Oleh karena itu, dengan membuat seks menjadi salah satu prioritas, biasanya pada aspek pernikahan lainnya pun hasilnya akan meningkat. Jadi, pandai-pandailah Anda untuk membuat nyaman suami saat di ranjang.
Baca juga: Berhubungan Intim saat Hamil 8 Minggu... Amankah?
Memang benar, seks bukanlah segalanya dalam pernikahan dan dibutuhkan lebih untuk membangun pernikahan yang kuat. Akan tetapi hampir tidak mungkin untuk membangun sebuah pernikahan yang kuat tanpa adanya hubungan intim. Bagi kebanyakan pria, kepuasan seksual adalah menjadi kebutuhan utama dalam pernikahan. Oleh karena itu, dengan membuat seks menjadi salah satu prioritas, biasanya pada aspek pernikahan lainnya pun hasilnya akan meningkat. Jadi, pandai-pandailah Anda untuk membuat nyaman suami saat di ranjang.
Baca juga: Berhubungan Intim saat Hamil 8 Minggu... Amankah?
5. Lebih Dekatkan Diri Anda dengan Tuhan!
Semakin Anda mengasihi Tuhan, semakin tahu kapasitas Anda harus mencintai suami Anda, anak-anak dan diri sendiri. Membuat hubungan Anda dengan-Nya merupakan fondasi hidup dan segala sesuatu yang lain akan berjalan dengan baik. Menjadi istri yang baik untuk suami pun bukanlah hal yang mustahil.
Semakin Anda mengasihi Tuhan, semakin tahu kapasitas Anda harus mencintai suami Anda, anak-anak dan diri sendiri. Membuat hubungan Anda dengan-Nya merupakan fondasi hidup dan segala sesuatu yang lain akan berjalan dengan baik. Menjadi istri yang baik untuk suami pun bukanlah hal yang mustahil.
Itulah beberapa cara mudah menjadi istri yang baik untuk suami. Simpel bukan?. Jadi, lakukanlah itu semua dengan senang hati sampai nanti terbiasa. Jangan kaget! jika suami Anda semakin betah berada di rumah.
Artikel Terkait Lainnya
Bagaimana cara membentuk keluarga bahagia untuk setiap orang
4 Peran Ibu untuk Persiapan Masuk Pendidikan Anak Usia Dini
5 Kunci Kencan Malam Romantis untuk Pasangan Suami Istri
Tips Cerdas agar Balita Suka Makan Sayur dan Buah
Bagaimana Cara Mengetahui Gejala Awal Kanker Payudara pada Wanita?
0 komentar:
Post a Comment